Meluasnya aktivitas pencurian maupun hacking setiap harinya, telah berhasil memunculkan kesadaran pengguna terhadap keamanan website mereka. Sebagai bukti, dari tahun ke tahun pemakaian SSL/TLS pada sejumlah website di internet semakin meningkat bahkan menjadi senjata utama pertahanan mereka–serta menaikan peringkat pencarian situs di Google.

Baik SSL/TLS Gratis maupun Berbayar tidak memiliki perbedaan jauh terhadap fungsi enkripsi, karena sama-sama bertugas mengamankan transmisi data browser-server pada website dan membuat url HTTPS.

Lalu kenapa harus membayar untuk sebuah sertifikat SSL/TLS padahal bisa mendapatkan secara gratis dengan peran yang sama?

Mari kita balik menjadi demikian, Apakah SSL/TLS Gratis lebih baik dibandingkan dengan yang Berbayar?

Selain price tag yang membedakan, dukungan serta keunggulan juga menjadi pertimbangan yang menonjol dari kedua sertifikat tersebut untuk digunakan.

SSL/TLS Gratis sebaiknya tidak Anda gunakan, jika…

SSL/TLS Gratis sekarang dapat diperoleh dengan cara menerbitkan sendiri (self signed) atau melalui Certificate Authority (Trial), yang biasanya tidak bertahan lama–masa valid 1-3 bulan saja, selebihnya harus diterbitkan ulang seperti di awal.

Salah satu hal penting sertifikat SSL/TLS adalah enkripsi, namun itu bukan menjadi tujuan utama dari SSL/TLS melainkan membangun kepercayaan dengan koneksi internet yang aman pada website atau perangkat lainnya. Untuk website milik organisasi besar atau perbankan sangat tidak masuk akal apabila malah menggunakan SSL/TLS Gratis bukan yang berbayar.

Jika dimaksud ‘Gratis’ adalah membuat SSL/TLS sendiri tanpa biaya atau tidak melalui penerbitan sah dari otorisasi berwenang, Anda boleh saja menggunakannya hanya untuk di lingkungan internal Organisasi. Tetapi, jika digunakan pada internet itu bukan cara yang tepat meskipun pengunjung menikmati proses enkripsi terhadap data-data mereka browser akan menerbitkan peringatan bahwa situs tersebut menggunakan sertifikat yang tidak diterbitkan oleh otoritas berwenang. Dan di sini’lah keraguan dalam diri pengunjung timbul, untuk memercayai situs tersebut dan melanjutkan browsing atau meninggalkannya ke situs yang lebih aman.

SSL/TLS ini idealnya digunakan untuk blogger atau situs yang tidak memiliki aktivitas pembayaran online dan menyimpan informasi rahasia pengunjung. Karena sekalinya terdapat kerusakan yang ditimbulkan oleh sertifikat tersebut, SSL/TLS Gratis tidak memberikan jaminan (warranty) finansial dan Anda harus menanggung kerugian pelanggan.

 

Investasi dengan SSL/TLS Berbayar?

SSL/TLS berbayar hadir dari brand ternama yang dapat diandalkan. Memang, membeli sertifikat komersial pastinya akan membutuhkan budget tambahan terpisah, namun semua itu terbayarkan dengan jaminan keamanan yang bermanfaat dari akar ke luar. SSL/TLS berbayar diperlukan bagi pebisnin online atau perusahaan e-commerce ternama yang memimpin industri, sebab dapat membantu mengakselerasikan nilai jual atau rate konversi hanya dengan mengimplementasikan kepercayaan ke dalam seluk pikiran pengunjung menjadi rasa nyaman dan akhirnya meningkatkan pendapatan.

Selain itu, SSL/TLS memiliki variasi jenis dan tipe yang menyeseuaikan dengan kebutuhan domain serta nilai pemakaian. Jadi, Anda bisa memilih SSL/TLS yang kira-kira cocok dan menghindari malfungsi sertifikat pada server.

Mari kita pelajari detail perbedaan SSL/TLS Gratis dengan SSL/TLS Berbayar.

  • Support yang Didapat

Selain menyediakan sertifikat komersil, para CA (Certificate Authority) ternama juga berkomitmen untuk memberikan layanan support kepada pelanggan selama 24 x 7. Dengan memberikan opsi dukungan via Live Chat, Email, Telepon ataupun Tiiket bantuan yang dapat pelanggan pilih.

Sedangkan, untuk SSL/TLS Gratis CA yang menerbitkannya tidak menawarkan bantuan apapun kepada pengguna, karena mereka tidak dituntut memiliki sumber daya andal untuk mengatasi isu pada sertifikat gratis. Sehinga Anda perlu mengunjungi ke setiap forum IT dan mencari jawaban sendiri untuk menyelesaikan isu sertifikat Anda.

Dan untuk support dalam aspek availability browser, SSL/TLS berbayar secara keseluruhan sudah dikenal oleh browser dengan presentase 99%.

  • Opsi Jenis dan Tipe Sertifikat SSL/TLS

SSL/TLS Gratis hanya hadir dengan opsi Domain Validation (DV) dan mengcover satu domain saja. DV pada dasarnya hanya menyediakan otentikasi basic yang seharusnya digunakan oleh blog atau situs kecil, tidak disarankan untuk Enterprise atau Instasi Pemerintahan. SSL/TLS Gratis tidak memiliki validasi Organisasi ataupun EV dan tidak dirancang untuk mengamankan multipel subdomain maupun domain.

Yang mana, keseluruhan disabilitas SSL/TLS Gratis di atas dapat ditutupi oleh SSL/TLS komersil yang memiliki ragam fitur sesuai dengan kebutuhan Anda.

  • Trust Level

Seperti yang sudah diketahui kalau SSL/TLS Gratis hanya menyediakan level validasi Domain yang tentunya tidak mempengaruhi kepercayaan pelanggan seperti EV. Jika Anda ingin mendapatkan kepercayaan pelanggan, maka tunjukan itikad baik seorang pebisnis dengan menggunakan SSL/TLS OV atau EV pada website Anda. Karena dari kedua jenis sertifikat tersebut memberikan indikasi trust level terhadap nama serta reputasi perusahaan.

  • Lapisan Otentikasi

Jika sudah mengetahui siapa pemegang kendali terhadap suatu website, Anda harus paham betul jika website tersebut telah melalui berbagai proses validasi untuk dapat menunjukan lapisan otentik identitas dan legitimasi perusaahaan secara sah. Dengan begitu keamanan dapat dijamin karena Anda sedang berbisnis dengan badan hukum.

Dan semua itu hanya bisa diperoleh dari sertifikat SSL/TLS OV ataupun EV dari CA komersil dan layak jika harus menggunakan SSL/TLS Gratis yang tidak mampu menunjukan keaslian identitas di balik website yang Anda kunjungi.

  • Rentang Masa Valid Sertifikat

SSL/TLS Grartis biasanya hanya memiliki masa valid sekitar 30-90 hari sejak penerbitan, dengan dampak Anda harus memesan dan mengimplementasi ulang sertifikat pertiga bulan sekali yang mana sebenarnya bisa Anda lakukan dalam setahun atau dua tahun sekali dengan SSL/TLS berbayar. Ini tentunya membantu Anda dalam mengefisiensikan waktu.

  • Jaminan dari Otoritas Terkemuka (Warranty)

Seandainya terdapat kesalahan atau kerusakan pada sertifikat SSL/TLS Gratis Anda, CA yang menerbitkan sertifikat tidak akan melakukan tindakan apapun karena memang dari awal mereka tidak menyediakan jaminan untuk itu.

Dan beda sekali dengan CA yang menerbitkan SSL/TLS komersil, mereka sudah menyepakati kepada pelanggan untuk memberikan jaminan finansial sekitar 10K – 2000K USD apabila sertifikat SSL/TLS mereka memberikan dampak kerugian kepada pelanggan.

  • Jangkauan Sektor Pengguna

Karena pentingnya sistem enkripsi di zaman digital ini, seluruh sektor harus memprioritaskan keamanan pada website dan SSL/TLS adalah jembatan koneksi yang aman untuk semuanya–Tidak . Tidak semuanya jika Anda masih menggunakan SSL/TLS Gratis, karena sertifikat yang hanya memiliki masa validasi pendek, tidak memberikan otentikasi lebih, dukungan maupun jaminan yang tidak bisa mengamankan secara total untuk Anda yang memiliki bisnis besar, universitas ternama, ataupun entitas pemerintah yang menyimpan informasi sipilnya.

 

Kesimpulan:

Kedua sertifikat SSL/TLS Gratis dan berbayar memiliki peran utama yang sama berbasis enkripsi namun dari sisi manfaat dan keunggulan jauh berbeda satu sama lain. Tidak ada yang salah dengan menggunakan SSL/TLS Gratis dan menolak yang berbayar, hanya saja ketahui dimana penempatan sertifikat tersebut. Contohnya SSL/TLS Gratis bisa digunakan sebagai permulaan untuk membuat koneksi aman sebelum beralih ke sertifikat komersil.

Atau Anda ingin membeli sertifikat SSL/TLS murah dari Otoritas Sertifikat ternama namun tidak tahu dimana? Tidak masalah!

Anda sudah menemukannya bersama kami PusatSSL Indonesia, partner CA bersertifikasi premium yang dapat memberikan sertifikat SSL/TLS berkualitas dan murah.

super
super

Would you like to share your thoughts?

Your email address will not be published. Required fields are marked *

four × 4 =